"Pembangunan lima rumah layak huni bagi masyarakat Kampung bekas markas OPM itu dalam rangka Karya Bakti TNI Skala Besar Tahun 2014," Kata Letkol Inf. Stevanus Satrio Aribowo di Manokwari, Kamis.
Pembahasan Pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik INDONESIA dan Dunia
Sabtu, 01 November 2014
TNI bangun lima unit rumah, jalan untuk bekas OPM
"Pembangunan lima rumah layak huni bagi masyarakat Kampung bekas markas OPM itu dalam rangka Karya Bakti TNI Skala Besar Tahun 2014," Kata Letkol Inf. Stevanus Satrio Aribowo di Manokwari, Kamis.
Sengkarut Kontrol Udara Indonesia – Singapura
MTA-1 DAN MTA-2 SERTA DCA ANTARA INDONESIA DENGAN SINGAPURA
Bahasan tulisan ini masih senada dengan artikel edisi 29/10/2014, tentang: “Kemampuan Radar dalam Penguasaan FIR Singapura”. Mengapa bahasan ini diangkat kembali ?. Seperti yang sudah sudah, mungkin bahasan FIR maupun MTA pernah ramai dibicarakan di era tahun 2003 -2012, akan tetapi sengaja kami sajikan dengan nuansa yang berbeda .
Belly Radome dan Teknologi Radome Buatan Indonesia
Penguasaan teknologi
sebuah bangsa merupakan pencapaian yang patut dibanggakan. Banyak
keun tungan yang bisa didapatkan dengan penguasaan teknologi, antara
lain di sisi ekonomi, sosial, maupun kedaulatan bangsa di mata dunia.
Ketika Amerika Serikat menjatuhkan embargo kepada Indonesia dengan
alasan pelanggaran HAM di Timor Timur di akhir tahun 1990, banyak
peralatan militer, pesawat tempur, termasuk pesawat sipil yang tidak
dapat dioperasikan.
Sekjen PBB prihatin dengan situasi di Burkina Faso
Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon (FOTO ANTARA/REUTERS/Denis Balibouse)
Ban mengatakan ia menyambut baik misi tersebut akan dilaksanakan secara bersama dengan negara Uni Afrika dan Masyarakat Ekonomi Afrika Barat (ECOWAS), kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric dalam taklimat harian pada Kamis (30/10).
Kerry akan bahas isu nuklir Iran dengan Uni Eropa
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Presiden Afghanistan undang Taliban berdialog
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Ahmadzai (REUTERS/Omar Sobhani)
Kami pikir isu Afghanistan harus diselesaikan oleh rakyat Afghanistan sendiri. Kami percaya bahwa orang-orang Afghanistan memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk mengatasi masalah mereka."Islamabad (ANTARA News) - Presiden Afghanistan, Dr. Ashraf Ghani Ahmadzai Jumat mengundang gerilyawan Taliban untuk berpartisipasi dalam proses rekonsiliasi yang dipimpin oleh pemerintah demi kepentingan perdamaian terakhir di Afghanistan yang dilanda perang.
Langganan:
Postingan (Atom)