Hubungan
Indonesia dengan Perancis, semakin mesra saja pasca pembelian Meriam
155 mm Caesar dan kendaraan taktis Sherpa. Rusia telah menjual rudal
yakhont ke Indonesia. Amerika Serikat menawarkan AIM-120 AMRAAM utk
melengkapi hibah 24 F-16 Block 32++. Tidak mau ketinggalan, Perancis
juga menawarkan salah satu senjata andalan mereka, yakni rudal
anti-kapal Exocet MM-40 Block III.
Indonesia
boleh saja telah bekerjasama dengan China untuk membuat rudal C-705.
Bisa jadi, rudal C-705 akan diproduksi masal oleh Indonesia. Akan tetapi
Indonesia tetap melbutuhkan peluru kendali yang mumpuni secara
kualitas, sebagai deteren terhadap negara lain. Kemampuan deteren itu,
dimiliki oleh rudal Exocet MM-40 Block 3.
Exocet Versi Baru
Versi terbaru dari rudal Exocet memiliki jangkauan tembak hingga 180
kilometer. Rudal ini digerakkan oleh mesin jet turbofan yang dilengkapi
air intake modern. Rudal Exocet Blok 3 juga dilengkapi GPS guidance
waypoint, sehingga bisa menyerang kapal atau sasaran permukaan, dengan
sudut serang yang rumit, agar susah diantisipasi.
Exocet MM40 Block 3 |
Sejumlah
kapal perang Indonesia telah dilengkapi rudal exocet versi terdahulu.
Antara lain Rudal Exocet MM38. Sedikitnya ada 8 KRI yang mengusung
Exocet MM 38, yakni Frigat: KRI Fatahilah, KRI Malahayati, KRI Ki Hajar
Dewantara dan KRI Nala. 4 Kapal Cepat Rudal buatan Korea: KRI Rencong,
KRI Mandau, KRI Badik dan KRI Keris. Setiap kapal pengusung, membawa
empat buah rudal Exocet MM 38.
Sementara
Korvet Sigma Class, menggunakan Exocet versi lebih baru yakni MM-40
Block 2. Rudal tersebut dipasang di KRI Diponegoro, KRI Hasanuddin, KRI
Sultan Iskandar Muda dan KRI Frans Kaisiepo.
Jika
jangkauan rudal Exocet Block 2 hanya 70-80 Km, maka Block 3 mampu
mengejar sasaran hingga 180 Km. Rudal Exocet Block 3 bisa dioperasikan
secara fire and forget, mampu menghindari jamming dan termasuk rudal
lintas cakrawala.
Sumber : http://jakartagreater.com/2012/06/exocet-mm40-block-3-indonesia/
Rudal
Exocet MM-40 Block 3 pertama kali ditembakkan oleh Frigat Perancis,
Chevalier Paul pada 18 Maret 2010 dan sukses menghantam sasaran. Selain
Perancis, negara yang telah menggunakan Exocet Block 3 adalah Angkatan
Laut Yunani, UAE, Peru< Maroko, Oman dan Qatar.
Saat ini TNI AL memiliki 114 Kapal Perang. Sementara jumlah yang
dibutuhkan sedikitnya 376 unit kapal perang. Jadi kekurangannya masih
banyak. Dengan adanya rudal Exocet MM-40 Block III, diharapkan jumlah
kapal perang yang sedikit masih bisa ditutupi sementara oleh kualitas
senjata yang mematikan.
Semoga makin Jaya INdonesia, semangat untuk NKRI Bravo TNI hajar si Malingsial
BalasHapusLowongan Kerja Online Membuka Pendaftaran