Selasa, 30 September 2014

10 Perusahaan Pertahanan dan Kedirgantaraan Terbesar di Dunia Tahun 2014


F-15E Strike Eagle

Perusahaan-perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan terbesar di dunia pada tahun ini masih diisi oleh pemain-pemain lama seperti Boeing, Airbus Group dan Lockheed Martin. Di bawah ini adalah 10 daftar perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan terbesar di dunia berdasarkan pendapatannya di semester pertama tahun 2014. Daftar ini pertama kali dirilis di laman Army Technology.


Rolls-Royce Holdings - USD 9,15 miliar

Dengan penjualan sebesar USD 9,15 miliar (sekitar Rp 110,4 triliun) pada semester pertama 2014, Rolls-Royce menjadi perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan dengan pendapatan terbesar kesepuluh di dunia. Laba bersih perusahaan ini untuk periode yang sama adalah sebesar USD 652 juta.
Rolls-Royce yang berkantor pusat di London, Inggris ini adalah pemasok produk dan jasa aero-engine terbesar kedua di dunia untuk untuk sektor pertahanan. Sekitar 13.000 mesin Rolls-Royce dioperasikan di seluruh dunia dan terpasang di lebih dari 30 jenis pesawat komersial.

Rolls-Royce Liftsystem
Rolls-Royce LiftSystem digabungkan ke mesin turbofan F135 (mesin F-35) di Paris Air Show 2007. Gambar: Duch.seb/wiki common
Rolls-Royce adalah produsen utama mesin untuk pasar pesawat berbadan lebar dan jet. Perusahaan ini memproduksi mesin untuk pesawat angkut, pesawat tempur, pesawat patroli, pesawat latih, helikopter dan kendaraan udara tak berawak. Tidak hanya itu, Rolls-Royce juga memproduksi mesin dan sistem propulsi untuk kapal dagang, dan kapal permukaan dan kapal selam militer. 

Safran Group - USD 9,65 miliar

Penjualan Safran Group pada semester pertama 2014 adalah sebesar USD 9,65 miliar (sekitar Rp 116 triliun), menjadikannya sebagai salah satu dari 10 perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan dengan pendapatan terbesar di dunia.
Safran yang berkantor pusat di Paris, Prancis ini adalah perusahaan teknologi tinggi internasional dan penyedia komponen kelas wahid untuk industri kedirgantaraan, dan pertahanan dan keamanan. Perusahaan ini mempekerjakan 66.300 karyawan.

Mesin M88 Rafale
Mesin M88 pesawat tempur Rafale dirancang dan diproduksi oleh Snecma (Safran Group). Gambar: Snecma
Safran mengembangkan, memproduksi dan menjual mesin dan sistem propulsi untuk pesawat dan helikopter sipil dan militer, rudal, satelit dan kendaraan peluncur satelit, selain juga menawarkan berbagai sistem dan komponen untuk pesawat dan helikopter sipil dan militer.

Raytheon Company - USD 11,2 miliar

Raytheon Company membukukan penjualan bersih sebesar USD 11,2 miliar (sekitar Rp 134,6 triliun) untuk semester pertama 2014. Laba yang diperoleh Raytheon di periode yang sama adalah sebesar USD 1,14 miliar.
Raytheon adalah perusahan pertahanan dan kedirgantaraan internasional yang menawarkan berbagai produk bagi pelanggan militer dan komersial. Berkantor pusat di Massachusetts, Amerika Serikat, Raytheon memiliki kantor di 19 negara dan menjual produk dan jasanya kepada 80 negara di dunia.

Sistem rudal Patriot
Diproduksi oleh Raytheon, Patriot adalah salah satu sistem rudal pertahanan udara tercanggih. Gambar:Raytheon
Segmen usaha perusahaan ini adalah sistem rudal, sistem udara dan ruang angkasa, sistem pertahanan terpadu, dan intelijen dan informasi.

Northrop Grumman - USD 11,88 miliar

Northrop Grumman membukukan penjualan sebesar USD 11,88 miliar (sekitar Rp 141,8 triliun) pada semester pertama 2014, menjadikannya sebagai perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan terbesar ke tujuh.
Northrop Grumman yang berkantor pusat Virginia, Amerika Serikat ini menawarkan sistem, produk dan layanan bagi pelanggan militer dan komersial di sektor-sektor seperti sistem tak berawak, keamanan cyber, C4ISR, dan logistik. Perusahan ini menjual produk dan jasanya ke 25 negara di dunia.

E-2D Advanced Hawkeye
E-2D Advanced Hawkeye produksi Northrop Grumman. Gambar: Northrop Grumman
Pesawat peringatan dini (AEW) E-2D Advanced Hawkeye, UAV Global Hawk, dan helikopter tak berawak MQ-8 Fire Scout adalah beberapa dari sekian banyak jenis pesawat berawak dan tak berawak yang diproduksi oleh Northrop Grumman. Selain itu, perusahaan ini juga menyediakan sistem penargetan, pengawasan, dan perlindungan personel untuk militer.

BAE Systems - USD 12,91 miliar

BAE Systems adalah perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan internasional yang berkantor pusat di London. BAE Systems membukukan penjualan sebesar USD 12,91 (sekitar Rp 155,2 triliun) dan laba bersih sebesar USD 736 juta pada semester pertama 2014.
BAE Systems menawarkan produk dan jasa di bidang pertahanan, keamanan, sistem integrasi dan elektronik, cyber dan intelijen, dan sistem informasi dan IT.

Kapal perusak Type 45 dan kapal selam nuklir Astute
Kapal perusak Type 45 dan kapal selam nuklir Astute, keduanya diproduksi oleh BAE Systems. Gambar: BAE Systems
Beberapa produk militer ternama BAE Systems antara lain kendaraan lapis baja BVS10 AMPV, meriam M777 howitzer, pesawat Hawk, kapal selam nuklir Kelas Astute, kapal perusak Type 45 dan kapal induk Kelas Queen Elizabeth.

General Dynamics Corporation - USD 14,73 miliar

General Dynamics mengantongi penjualan sebesar USD 14,73 miliar (sekitar Rp 177,1 triliun) pada semester pertama 2014, menjadikannya sebagai perusahaan pertahanan dan kedirgantaraan terbesar kelima. Laba bersih yang didapatkan dalam periode ini sebesar USD 1,13 miliar.
Empat segmen bisnis General Dynamics adalah dirgantara, sistem tempur, sistem dan teknologi informasi, dan sistem maritim. Perusahaan ini memproduksi berbagai produk militer dan komersial, kendaraan tempur, sistem senjata dan amunisi, galangan kapal, dan sistem informasi dan komunikasi.

Kendaraan tempur Stryker
Kendaraan tempur Stryker produksi General Dynamics
Perusahaan yang berkantor pusat Virginia, Amerika Serikat ini melayani pelanggan militer dan komersial di lebih dari 40 negara di enam benua.

United Technologies Corporation (UTC) - USD 17,3 miliar

United Technologies mencatatkan penjualan sebesar USD 17,3 miliar (sekitar Rp 208 triliun) dari segmen kedirgantaraan dan bisnis pertahanan pada semester pertama 2014.
United Technologies membawahi Pratt & Whitney, UTC Aerospace Systems, Sikorsky Aircraft dan UTC Fire and Security. Berkantor pusat di Connecticut, Amerika Serikat, perusahaan ini mempekerjakan 212.400 karyawan di seluruh dunia.

Helikopter UH-60 Black Hawk
Helikopter transportasi militer UH-60 Black Hawk produksi Sikorsky (UTC)
Produk-produk unggulan UTC antara lain helikopter komersial dan militer, mesin dan sistem propulsi pesawat, sistem dan komponen pesawat.

Lockheed Martin - USD 21,95 miliar

Lockheed Martin, salah satu produsen pertahanan terbesar di dunia, membukukan penjualan bersih sebesar USD 21,95 miliar (sekitar Rp 264 triliun) untuk semester pertama 2014 dengan laba bersih mencapai USD 1,82 miliar di periode yang sama.
Segmen usaha Lockheed Martin adalah aeronautika, sistem informasi dan solusi global, sistem rudal, sistem misi dan pelatihan dan sistem ruang angkasa. Perusahaan yang berbasis di Maryland, Amerika Serikat ini mempekerjakan 116.000 karyawan di seluruh dunia.

Pesawat angkut C-130 Hercules
Pesawat angkut C-130 Hercules produksi Lockheed Martin
Lockheed Martin mengembangkan dan memproduksi berbagai pesawat, kendaraan darat, kendaran tak berawak, rudal dan senjata pandu, sistem pertahanan rudal, sensor dan radar, sistem maritim, satelit dan peluncur satelit, sistem dan teknologi IT.

Airbus Group - USD 36 miliar

Airbus Group (sebelumya EADS) mencatatkan penjualan sebesar USD 36 miliar (sekitar Rp 433 triliun) pada semester pertama 2014 dengan laba bersih sebesar USD 1,52 miliar.
Airbus Group terdiri dari Airbus, Airbus Defence and Space, dan Airbus Helicopters, dan memiliki 140.000 karyawan di seluruh dunia. 

Airbus A330 MRTT
Airbus A330 MRTT mengisi bahan bakar di udara. Gambar via gg2.net
Produk-produk dari Airbus Group antara lain pesawat komersial dan pesawat militer sayap tetap dan helikopter, satelit dan peluncur satelit, dan sistem dan solusi keamanan global. Produk kenamaannya antara lain pesawat tempur Eurofighter Typhoon, pesawat komersial A380 dan A350 XWB, dan pesawat tanker militer A330 MRTT dan pesawat transportasi militer A400M.

Boeing Company - USD 42,5 miliar

Boeing Company membukukan penjualan sebesar USD 42,5 miliar (sekitar Rp 511 triliun) pada semester pertama 2014, sementara laba bersihnya pada periode yang sama sebesar USD 2,61 miliar.
Berkantor pusat di Chicago, Amerika Serikat, Boeing Company adalah produsen terbesar pesawat komersial dan militer. Segmen usahanya meliputi pertahanan, dirgantara dan keamanan, dan pesawat komersial dan militer.

F-15E Strike Eagle
F-15E Strike Eagle
Produk-produk militer Boeing antara lain pesawat tempur F/A-18 Hornet dan F-15E Eagle, pesawat peperangan elektronik EA-18G Growler, pesawat transportasi militer C-17 Globemaster III, pesawat multi-misi maritim P-8 Poseidon, pesawat tanker KC-767 tanker, helikopter angkut CH-47 Chinook, pesawat multi-misi V-22 Osprey dan helikopter serang AH-64 Apache, serta pesawat penumpang seperti 737, 747, 767, 777 dan 787.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar