MOSCOW:(DM) - Rusia mengungkapkan bahwa saat ini tengah membangun drone (UAV) tempur 20 ton yang dikembangkan oleh Sukhoi Company. Prototipe pertama drone tempur 20 ton itu akan diluncurkan pada tahun 2018, seorang sumber di Sukhoi Company mengatakan kepada RIA Novosti, Kamis, 3 Oktober 2013.
Drone tempur 20 ton itu dikembangkan oleh Sukhoi Company berdasarkan pesawat tempur generasi kelima T-50,
Presiden United Aircraft Corporation (unifikasi pabrik-pabrik
dirgantara Rusia) Mikhail Pogosyan mengatakan saat pameran dirgantara
MAKS 2013 di dekat Moskow Agustus lalu.
Kala itu, Pogosyan mengatakan bahwa drone itu masih dalam tahap penelitian awal dan belum memberikan indikasi kapan akan diluncurkan.
RIA Novosti juga mengonfirmasi Kamis bahwa drone 5 ton juga sedang dikembangkan oleh perusahan Sokol di Kaza, akan siap pada tahun 2015-2016.
Pada tanggal 24 September, Oleg Bochkarev, wakil ketua Komisi Industri Militer Rusia, mengatakan bahwa instruksi Departemen Pertahanan untuk mempercepat pembanguan drone (5 ton) ini sudah diterima, dan menambahkan bahwa harus sudah ada minimal drone 1 ton untuk diuji coba pada tahun 2014.
Kala itu, Pogosyan mengatakan bahwa drone itu masih dalam tahap penelitian awal dan belum memberikan indikasi kapan akan diluncurkan.
RIA Novosti juga mengonfirmasi Kamis bahwa drone 5 ton juga sedang dikembangkan oleh perusahan Sokol di Kaza, akan siap pada tahun 2015-2016.
Pada tanggal 24 September, Oleg Bochkarev, wakil ketua Komisi Industri Militer Rusia, mengatakan bahwa instruksi Departemen Pertahanan untuk mempercepat pembanguan drone (5 ton) ini sudah diterima, dan menambahkan bahwa harus sudah ada minimal drone 1 ton untuk diuji coba pada tahun 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar