Menhan didampingi Panglima TNI, Jendral Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kepala Staf Angkatan Darat, Kepala Staf Angkatan Udara, serta Kepala Staf Angkatan Laut mengunjungi pelabuhan Belang Belang Mamuju, Rabu didampingi Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, Bupati Mamuju, Drs Suhardi Duka MM, dan karateker Bupati Mamuju Tengah (Mateng), Junda Maulana
Menhan mengatakan, Sulbar merupakan daerah berkembang, karena pendapatan masyarakatnya tinggi sehingga butuh dibangunkan daerah pertahanan di Pelabuhan Belang Belang Mamuju
"Sulbar memiliki masyarakat yang pendapatan perkapitanya mencapai 12 juta perbulan, itu cukup tinggi sehingga mesti, dilakukan pembangunan daerah pertahanan mengamankan aset ekonomi yang dimiliki," katanya
Menurut dia, di pelabuhan Belang Belang Mamuju, direncanakan pembangunan pangkalan angkatan laut, guna mengamankan aset ekonomi Sulbar yang ada dilaut maupun yang didistribusikan melalui laut
"Perairan Sulbar merupakan daerah alur laut kepulauan Indonesia (Alki) II yang merupakan jalur perdagangan, untuk mengamankan itu maka harus dibangun pangkalan angkatan laut di pelabuhan Belang Belang Mamuju," katanya
Ia mengatakan, rencana pembangunan pangkalan angkatan laut di Sulbar akan mulai dilaksanakan pada tahun 2014 mendatang
Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh menanggapi itu mengatakan, pemerintah di Sulbar sangat mendukung rencana pembangunan pangkalan angkatan laut mengamankan perairan Sulbar dalam jalur perdagangan serta aset ekonominya
"Pemerintah menyediakan lahan sekitar 20 hektare di pelabuhan Belang Belang Mamuju untuk mendukung rencana pemerintah pusat itu," katanya. (Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar