Sumber tersebut, yang tak ingin disebutkan jatidirinya, memberitahu kantor berita Xinhua bahwa perkembangan mungkin mengarah kepada pengumuman segera kesepakatan gencatan senjata.
Menurut sumber itu, kontak intensif sedang dilakukan antara Mesir, yang menengahi perundingan tersebut, dan pemimpin HAMAS di Qatar.
"Pengumuman itu akan disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri Mesir," kata sumber tersebut.
Sumber itu tidak memberi perincian, tapi menambahkan kesepakatan tersebut sejalan dengan tuntutan Palestina.
Sementara itu, sumber di Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas memberitahu Xinhua akan segera tercapainya gencatan senjata permanen antara Palestina dan Israel di bawah pengawasan Mesir.
Kesepakatan baru tersebut dilandasi atas prinsip dan ketentuan gencatan senjata yang diperantarai Mesir pada 2012, kata sumber itu.
Ia menambahkan pihak Palestina menerima baik kesepkatan tersebut, tapi masih menunggu reaksi Israel, kendati ada persetujuan awal dari pihak Israel.
Pada Selasa lalu (19/8), perundingan gencatan senjata tak langsung yang diperantarai Mesir antara Israel dan Palestina ambruk setelah sembilan hari pembahasan.
REUTERS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar